
Cara menulis kode JavaScript adalah keterampilan dasar untuk membangun situs interaktif, aplikasi web, hingga automasi kecil yang mempercepat pekerjaan sehari-hari.
Halo teman-teman, kalau kalian baru mulai belajar atau ingin merapikan cara ngoding, artikel ini pas banget. Pada artikel ini kodelyly.com akan membahas langkah-langkah praktis, contoh kode, dan tips agar kalian menulis JavaScript yang rapi, mudah dibaca, dan minim bug.
Cara Menulis Kode JavaScript
Tujuan utama saat menulis JavaScript adalah membuat kode yang jelas, konsisten, dan mudah dirawat. Fokus ke tiga hal: struktur proyek, gaya penulisan, dan kebiasaan pengujian. Dengan fondasi ini, kalian akan lebih percaya diri saat membangun fitur baru.
Menyiapkan Lingkungan
Kalian bisa mulai dengan editor seperti VS Code, aktifkan ekstensi JavaScript/TypeScript dan Prettier untuk formatting otomatis. Jalankan kode di console browser (tab Console) atau Node.js. Simpan file dengan ekstensi .js, lalu hubungkan ke HTML melalui tag <script src="app.js"></script> sebelum penutup </body> agar DOM sudah termuat.
Struktur Dasar
Mulailah dari yang sederhana: deklarasi variabel, fungsi, dan kontrol alur.
<!-- index.html -->
<!doctype html>
<html>
<body>
<h1 id="greet"></h1>
<script src="app.js"></script>
</body>
</html>
// app.js
const nama = "Dina"; // gunakan const bila nilainya tidak berubah
let hitung = 0; // gunakan let untuk nilai yang berubah
function sapaan(user) {
return `Halo, ${user}!`;
}
hitung = hitung + 1;
document.getElementById("greet").textContent = sapaan(nama);
Praktik Baik (Best Practices)
Penamaan deskriptif. Pilih nama variabel/fungsi yang maknanya jelas, misalnya totalHarga, ambilData(). Gunakan camelCase.
Hindari variabel global. Bungkus logika dalam fungsi atau modul agar tidak bentrok dengan kode lain.
Tulis fungsi pendek. Satu fungsi harus mengerjakan satu hal. Jika terlalu panjang, bagi menjadi beberapa fungsi kecil.
Gunakan strict equality ===. Ini menghindari konversi tipe yang tidak terduga.
Manfaatkan fitur modern. Destructuring, template literals, optional chaining (obj?.key) membuat kode lebih ringkas dan aman.
Tangani error. Pakai try...catch saat operasi berisiko gagal (misal fetch API) dan log pesan yang membantu.
Format otomatis. Aktifkan Prettier/ESLint supaya gaya konsisten tanpa ribet.
Kesalahan Umum Dan Cara Menghindarinya
Mengubah const. Jika butuh berubah, pakai let. Untuk objek/array, const menjaga referensi, tapi isi masih bisa diubah, jadi tetap berhati-hati.
Tidak menunggu proses async. Saat memanggil API, gunakan await di dalam fungsi async agar urutan logis terjaga.
Manipulasi DOM berlebihan. Kumpulkan perubahan di memori dulu, baru update DOM sekali untuk performa lebih baik.
Mengabaikan console dan devtools. Gunakan console.log, console.table, dan panel Network/Performance untuk melacak masalah.
Kesimpulan
Cara menulis kode JavaScript yang efektif adalah menjaga struktur, konsistensi gaya, serta disiplin menguji dan menangani error. Mulai dari setup editor yang nyaman, pakai fitur modern, dan biasakan menulis fungsi kecil yang jelas tujuannya. Dengan kebiasaan ini, proyek kalian akan lebih mudah dikembangkan dan dirawat. Sekian artikel dari kodelyly.com, semoga bermanfaat dan selamat ngoding!